point pertama : Mental sebagai Pengusaha
Sebagai pengusaha kita harus berani investasi.Bisnis Online ataupun Offline perlu beberapa keahlian, jadi kita perlu
investasi pada alat dan pembelajaran.
Teman-teman udah menerapkan hal diatas? kalau udah apa yang teman-teman hasilkan dari berinvestasi tersebut?
Saya Sudah... bahkan Investasi yang saya tanamkan dalam berbisnis begitu besar (dilihat dari ukuran kantong saya), saya sampai menjual tanah untuk berbisnis. Dalam satu tahun saya belum bisa menikmati hasil yang signifikan dari sekedar berinvestasi tersebut, masih ada point-point yang harus saya terapkan.
point kedua, Seperti di bidang apapun, kita harus mau terus belajar.
Nggak aneh kan.Yup, sangking terlalu banyak belajar, action saya jadi agak tertunda, saya terlalu banyak menganalisa sesuatu supaya bisa dicerna oleh otak saya yang sudah bebal ini. Langkah-langkah yang saya ambil sangat saya perhitungkan untung ruginya.
Saya sebelumnya seorang akuntan dan pada akhirnya saya mengambil lagi jurusan manajemen untuk mengupgrade ilmu saya.
point ketiga, Berani action.
Yah, kalau mau sukses di bisnis, nggak bisa cuman baca buku yang banyak, namun harus: ACTION! :)Jadi nanti, pelan-pelan, kamu perlu melakukan tindakan, tanpa tindakan, nggak bisa sukses.
Tapi di awal, persiapkan ILMUnya dulu nggak apa, supaya nggak salah-salah.
point keempat, Berani ambil resiko.
Nah, IM itu kan sebuah usaha, namanya usaha, ada resikonya, jadi, siap-siap yah, kalau nanti melakukan kesalahan, dan saya jamin, pasti akan melakukan kesalahan, maka jangan putus asa.Jalan terus, belajar dari kesalahan, karena semua orang awalnya juga melakukan kok.
Okay?
point kelima, Maju terus pantang mundur. Sabar.
Kita harus bisa melihat bahwa berbisnis itu seperti orang kuliah, jadi beberapa bulan atau tahun awal untuk BELAJAR, lalu kemudian baru mulai menghasilkan.Jadi jangan langsung fulltime, kecuali ada cadangan dana yang besar!
Lah kalau langsung fulltime gimana Rud? saya kan nggak punya pekerjaan tetap.
Saya juga langsung fulltime dalam menjalankan bisnis, awal pertama saya terseok-seok sampai masuk parit lagi.
Tapi itu tadi mindset sukses harus saya tanamkan pada diri saya, biarpun saya sempat tidak tahu uang darimana untuk makan besok tapi saya tetap yakin seyakin yakinnya kalau saya bisa.
Kunci dari semua itu adalah SABAR, memang sabar menurut manusia ada batasnya padahal sebenarnya sabar itu tidak ada batasnya (sampai kapan ya??)
Kesimpulan
Dalam menjalankan bisnis kita harus selalu berfikiran positif (positive thinking), buang jauh-jauh pikiran negatif yang bisa menghancurkan bisnis kita yang sedang kita bangun.Jangan kita berfikiran kenapa orang tersebut cepat banget suksesnya padahal yang dia lakukan tidak seberapa. Sedangkan kita sudah mati-matian, jatuh bangun dalam menjalankan bisnis tapi masih seperti jalan ditempat saja.
Mungkin saja tolok ukur kesuksesan seseorang berbeda-beda kadarnya, jadi tanamkan saja nilai positif pada diri kita dan terus bersabar.
Allah pasti tidak akan tinggal diam jika melihat ummat-Nya telah bekerja keras dan berdo'a, setiap do'a pasti akan dijawab dan kita dituntut untuk bersabar menunggu sampai do'a kita dijawab Allah. (waiting list masih panjang...)
apakah kalian setuju dengan alasan dan paparan saya diatas tentang mindset sukses? Atau kalian punya pendapat lain dalam hal ini?.
Tulisan diatas murni dari pendapat saya yang telah menjalankan bisnis selama ini, kalau kalian kurang sependapat atau ingin berbagi cerita silahkan saja mencurahkannya di kolom kementar dibawah ini, setiap pendapat sangat saya hargai dan berusaha saya jawab semampu saya.
Tulisan diatas murni dari pendapat saya yang telah menjalankan bisnis selama ini, kalau kalian kurang sependapat atau ingin berbagi cerita silahkan saja mencurahkannya di kolom kementar dibawah ini, setiap pendapat sangat saya hargai dan berusaha saya jawab semampu saya.
Kelemahan kita biasanya paling takut ambil resiko..
[Reply]jujur saya masih membangun pondasi, Bang Rudy
[Reply]karena saya masih bekerja sebagai karyawan, saya hanya bisa menggunakan waktu luang untuk berbisnis online dan bisnis offline. Tapi di dalam benak saya tertanam semangat untuk bisa berbisnis online secara fulltime.
Terima kasih atas saran-saran yang Abang tulis, saya semakin termotivasi
Postingnya senada dengan artikel terbaru saya mas...
[Reply]aap : benar sekali Mas, apalagi resiko yang akan kita ambil sangat besar bagi kita, bisa kalah sebelum berperang tuh...
[Reply]blog bisnis internet : membangun pondasi dalam berbisnis memang perlu, karena setelah pondasi kita kuat maka bisnis yang akan kita jalankanpun akan berdiri dengan kokoh.
[Reply]Pada suatu saat nanti kita akan dihadapkan kepada dua pilihan terjun 100 persen di bisnis atau tetap menganggap bisnis tersebut adalah sampingan.
Agus Siswoyo : postingan yang mana rek? apa tentang JS main game di FB? he..he..he...
[Reply]sampai menjual tanah mas ya...
[Reply]tapi saya salut dengan perjuangan anda sejauh ini...
semoga bisnisnya makin lancar...
wah lama sekali saya tidak berkunjung maaf ya mas..
[Reply]Melihat artikel yang mas tulis. alahkah baiknya kita sebagai seorang pebisnis tidak melakukan cara yang salah berulang-ulang.. karena selalu banyak cara dan ide baru dimana :) sukses selalu mas
memang benar adanya mas rudy.... semuanya harus kita korbankan dan tentunya.... wajib jangan disia-siakan dengan action now!!! dan ters action!!!
[Reply]saya setuju sekali mas Rudy..setelah bermimpi ya harus lakukan tindakan, biar hasilnya nyata, sedikit ato banyak
[Reply]memang betul bahwa semuanya yang dibutuhka adalahkesabaran kita menuju sukses... add my link dung??
[Reply]untuk mengejar ketinggalan.. saya berharap dapet komen dan link dari anda... gimana???
[Reply]Tak peduli bagaimanapun ganasnya badai kehidupan
[Reply]Tak peduli beratnya tantangan hidup.
Semua cobaan itu......
Takkan mampu menggoyahkan seseorang yang memiliki......
Keteguhan; kemauan dan Keyakinan akan doanya sendiri
Bahwa Tuhan tidak akan pernah tinggal diam
dan selalu menjawab doa bagi setiap hambanya yang benar-benar yakin
dan ikhlas menerima segala ketetapan dariNya.
Karena SUKSES ;lahir bukan krena kebetulan
atau keberuntungan semata.
Sukses terwujud karena di ikhtiarkan melalui
Perencanaan yang matng; Keyakinan Doa; Kerja Keras; Keuletan;
Niat Baik dan Pantang Menyerah
Cerahkan hati dengan pancaran sinar Illahi
Tebarkan kedamaian dengan cinta kasih dan kelembutan.
Tetaplah berkarya mengisi kreatifistas dengan pancaran cahaya Illahi
Karyamu tetap dinanti.......
Hehehe...
[Reply]Jadi terinspirasi buat artikel judulnya: Menunggu Rudy Azhar Main PS 2.
Halo Mbak rohyati dan mr. wiyono, selamat datang di blog saya dan telah bersedia memberikan komentarnya, saya masih nggak ngerti maksud dariadd my link?
[Reply]Saya setuju se x Mas. jd Kunci Mindset Sukses: Bermimpi Besar, Berpikir Positif and Start Action. Resiko?
[Reply]Kita g' kan bisa sukses tanpa melewati Resiko, karena Resiko adalah Jembatan Menuju Gerbang Kesuksesan. Silahkan mampir ke Blog saya untuk membaca Postingan saya yang Berjudul Sang Resiko
Point kedua sangat menarik karena saya sendiri mengalaminya. Saya juga tidak pernah (dan tidak bisa) berhenti belajar. Selain daripada tidak mau ketinggalan update terkini, saya juga selalu merasa tertinggal. Saya selalu menemukan langit langit yang baru.
[Reply]Tapi saya juga sadar kalau saya terus belajar, terkadang saya jadi takut salah. "Duh jangan-jangan menurut standar sekarang, apa yang lakukan ini salah".
Jadi prinsip "good enough" itu juga tetap penting. Memang mengejar ilmu dan pengetahuan itu harus dilakukan tapi jangan sampai mengganggu jalannya aksi kita. Karena at the end of the day, aksi kita lah yang akan membawa perubahan dan bukan pikiran / ilmu kita semata.
Mantap sekali tipsnya, harus diterapkan semuanya. Thanks
[Reply]kayaknya memang rada sulit ya..
[Reply]Dari semuanya saya masih menyimpulkan jika RESEARCH dan DEDIKASI akan menjadi hal yang paling utama
[Reply]